Berani Berstrategi Untuk Menciptakan Rumah Pertama

Dilahirkan di jaman serba digital dan kemudahan dalam mencari informasi,  anak millenial seakan-akan dituntut untuk bisa sukses dengan usia semuda-mudanya. Tak heran anak muda menjadi sangat ambisius untuk mendapatkan pekerjaan dan penghasilan serta mencapai kesuksesan versi mereka masing-masing.

Rumah sendiri adalah tempat tinggal yang paling nyaman. Memiliki rumah adalah salah satu tujuan hidup yang harus dicapai. Memang cukup sulit untuk diraih namun dengan usaha yang keras semua itu bisa tercapai dengan mudah. Strategi yang matang akan mendorong kamu untuk melaju lebih cepat untuk mencapai tujuan.

Mengatur Strategi untuk Mencapai Rumah Impian dalam 5 tahun

strategi rumah impian

Biaya kehidupan sehari-hari seorang mahasiswa masih tercover dengan baik oleh orang tua. Kamu gunakan uang tersebut sebagaimana kebutuhannya. Selanjutnya biaya untuk meraih rumah pertama bisa di dapatkan dari usaha/pekerjaan sampingan.

Kita tentukan strategi bagaimana bisa mendapatkan rumah sebelum umur 30 tahun. Melihat kondisi perekonomian saat ini, kita hanya memasang target rumah sederhana.

1 tahun = 12 bulan

5 tahun = 60 bulan

Untuk Mendapatkan sebuah rumah seharga 200 juta maka membutuhkan uang yang harus dikumpulkan perbulannya sejumlah:

200.000.000/60 = 3.333.333

Kita bulatkan saja perbulannya mejadi 3.5 juta sehingga setelah 5 tahun terkumpul sebesar 210 juta. Terdapat lebih yang bisa digunakan untuk kebutuhan interior rumah.

Seorang mahasiswa semester 3 akan lulus sekitar 3 tahun lagi. Artinya ada 2 tahun masa-masa kamu memiliki pekerjaan utama dan biaya sehari-hari tidak tercover orang tua. Karena telah memiliki pekerjaan sampingan sebelumnya yang sudah mencapai target 3.5 juta perbulan, maka gaji  kamu sebagian bisa ditabung secara agressive untuk mencapai rumah impian lebih cepat atau memperbesar budget untuk membangun rumah.

Sebenarnya target diatas digunakan sebagai guideline/standar tujuan. Artinya kamu bisa memasang dengan standar yang lebih tinggi tergantung kondisi keuangan kamu saat itu. 

Investasi menyelamatkan nilai mata uang Anda di 5 tahun mendatang untuk meraih tujuan rumah pertama

Dibandingkan kamu menyimpannya dibank selama proses pengumpulan dana, saya sarankan untuk di investasikan di saham. Uang yang kamu kumpulkan 3,5 juta tadi, gunakan untuk modal investasi. Bagi mahasiswa yang belum paham tentang investasi, bisa memilih investasi reksadana terlebih dahulu. Disamping itu, kamu terus mempelajari juga tentang investasi lebih dalam lagi sehingga diharapkan setelah 2 tahun, kamu sudah bisa melakukan investasi sendiri tanpa memerlukan jasa manager investasi.

Kita tidak bisa memprediksi kenaikan nilai inflasi setiap tahunnya, sehingga nilai uang 200 juta yang telah diinvestasikan berharap bisa bernilai sama ketika kamu membeli rumah sekarang dengan 5 tahun mendatang. 

Usaha sampingan apa yang bisa dilakukan oleh seorang mahasiswa untuk mencapai target 3,5 juta perbulan

1. Menulis/Blogging

Pandangan masyarakat terhadap dunia kepenulisan terutama blogging memang terlihat seperti tidak ada peluang untuk menghasilkan. Padahal untuk mendapatkan $100 perbulan bisa didapatkan dengan mudah dengan syarat sudah bisa memahami setiap mekanisme dan cara kerja dari blogging. Mulai dari pembuatan, penulisan konten hingga optimasinya.

Jikalau 1 blog bisa menghasilkan 1,3 juta perbulan, artinya kamu harus membangun 2 blog lagi dengan kondisi penghasilan yang sama dengan blog pertama. Dengan begitu standar pencapaian untuk meraih rumah pertama sudah tercapai tinggal konsisten mempertahankan penghasilannya.

2. Freelance

Hal yang memungkinkan untuk dilakukan oleh semua mahasiswa adalah menjadi freelancer. Selain orderan yang bisa dikontrol dan disesuaikan dengan waktu luang, penghasilan yang didapat bisa dipush sesuai kemampuan.

  • Les Privat

Setiap orang memiliki kemampuannya berbeda-beda, tinggal bagaimana kita memanfaatkan itu untuk menghasilkan uang tambahan. Misalnya dibidang akademik  pandai fisika dasar, kamu bisa mengadakan les privat untuk teman di kelas ataupun umum untuk adik-adik agar lebih memahami setiap materinya.

Anggap saja 1 orang membayar 200rb untuk 4 kali pertemuan  perbulan. Andai kata kamu mampu untuk mengajar minimal 3 orang perhari selama 1 minggu full maka uang yang akan kamu dapatkan adalah:

200.000/4 = 50.000 per pertemuan

Jikalau kamu mengambil 3 orang perhari maka:

50.000 x 3 = 150.000

Dan mengajar selama  1 minggu full dengan 3 orang siswa berbeda setiap harinya selama seminggu, maka:

150.000 x 7 = 1.050.000/minggu

Karena biasanya dibayar perbulan maka kamu akan mendapatkan penghasilan:

1.050.000 x 4 = 4.200.000/bulan

Dengan penghasilan segitu kamu sudah mencapai target bahkan melebihi sebesar 700.000. Kamu bisa gunakan uang lebih itu untuk achievement diri sendiri atau disimpan untuk mencapai rumah pertama lebih cepat.

Target penghasilan dari les privat bisa dikurangi jikalau tidak memungkinkan karena kesibukan kuliah ataupun kesibukan lainnya. 

  • Photographer

Dari hasil jepretan sebuah kamera profesional yang kamu miliki bisa membantu kamu mendapatkan uang tambahan untuk mencapai rumah pertama. Jika 1 orang membutuhkan jasa photographer untuk produk atau endors-an dan kamu dibayar 100ribu per project. Maka kamu membutuhkan minimal 35 project dengan harga yang sama untuk mencapai standar tujuan.

Sebenarnya harga jasa bisa lebih mahal tergantung tingkat kesulitan, resiko, kualitas foto, alat-alat dan lainnya yang menunjang dalam dunia photography.

Cukup sulit sih untuk mendapatkan 35 project perbulan. Untuk mensiasinya kamu bisa merangkap dengan bekerja di sebuah studio photo yang bekerja untuk pemotretan baik pribadi maupun acara-acara penting seperti pernikahan. Dengan begitu, kamu sudah memegang gaji tetap yang akan diterima perbulannya. Jika kurang, project photo kamu yang awal harus ditingkatkan lagi agar mendapatkan project lebih banyak setiap bulannya.

  • Foto dan Video Editing

Menjadi editor foto-foto pernikahan ataupun bekerja disebuah studio foto bisa kamu garap karena sudah memiliki kemampuan editing. Gaji seorang editor foto di studio foto antara 1-2 juta artinya kamu masih kekurangan untuk mencapai  3,5 juta perbulan.  Melengkapi kekurangan tersebut, kamu bisa cari pekerjaan lain.

Kini semakin marak pembuatan konten berbasis video namun tidak banyak orang yang mahir melakukan editing video untuk menyempurnakannya. Jika memiliki kemampuan, Cobalah menawarkan diri agar menggunakan jasa editing kamu. Biasanya kebutuhan untuk promosi, konten kreator youtube, short film dan lainnya.

Jika dibayar 150rb per video maka kamu membutuhkan 1 hari 1 client selama 24 hari untuk berada di tujuan yaitu 3,5 juta perbulan.

  • Desainer Grafis

Kemampuan desain grafis memang banyak dibutuhkan saat ini terutama untuk banner, poster, desain produk, logo, vektor atau animasi orang. Dengan memiliki keahlian dasar seperti photoshop, corel draw, adobe illustrator kamu sudah bisa membuka jasa desan grafis.

Bagi seorang mahasiswa memang yang mudah untuk dilakukan adalah pembuatan logo. Sebuah desain logo seringkali dihargai 150-250rb untuk logo pribadi atau usaha kecil. Untuk sebuah perusahaan atau bisnis besar bisa dibayar 1-15 juta.

Anggap saja target pasar untuk jasa desain garfis kita dikhususkan untuk logo pribadi dan di hargai 200.000 perlogo maka kamu harus mendapatkan minimal 18 client perbulan untuk mencapai target yang telah direncakan sebelumnya.

3. Kerja part time

Ketika mahasiswa memilih untuk mencari pekerjaan saat menempuh pendidikan tentu akan memakan resiko terhadap perkuliahan. Kecuali kamu bisa meendapatkan pekerjaan yang sistemnya kerja part time. 

Anggap saja kamu menjadi barista dan dibayar 100rb untuk 6 jam kerja. Jika kamu bisa bekerja selama 30 hari full maka sebulan bisa mendapatkan 3 juta. Memang kurang dari target namun bisa dioptimalkan dengan cara kerja di hari sabtu dan minggu selama 12 jam sebanyak 8 kali perbulan. Artinya bayaran kamu perhari akan menjadi dua kali lipat di hai sabtu dan minggu. Sehingga jika ditotalkan akan mendapatkan 3,8 juta perbulan.

4. Berwirausaha

Banyak mahasiswa yang sudah mulai berwirausaha, perlu kerja extra untuk bisa mencapai rumah pertama dengan membangun bisnis. Pada dasarnya memang dalam membangun bisnis diperlukan sebuah perencanaa, branding, marketing dan lainnya sebagai penunjang berkembangnya bisnis.

Namun tidak menutup kemungkinan di 3 tahun pertama sudah bisa meraup omset yang besar sehingga tujuan pencapaian untuk memiliki rumah pertama akan bisa dilakukan dalam 5 tahun. 

Saya pun sedang membangun bisnis berbasis digital dimana bergelut pada dunia kepenulisan yaitu review produk kopi dan coffee shop. Karena berbentuk digital maka membangun pondasi/branding harus mulai dilakukan dari awal-awal. Sehingga saya juga bisa berharap bisa mendapat profit di tahun ke-2 atau ke-3.

Dengan Budget  Minimal 200 juta, rumah seperti apa yang diinginkan?

Saya menemukan desain rumah minimalis yang cocok dengan kriteria/keinginan. Saya menemukan desain ini di pinterest dengan kata kunci “Rumah Minimalis”. 

Jika setelah berhasil mengumpulkan 200 juta selama 5 tahun dan ukuran rumah yang didapat lebih kecil, saya akan menambah tenggang waktu agar bisa mendapatkan tempat yang lebih luas sesuai dengan standar minimal rumah pertama yang saya inginkan.

Menurut saya rumah dengan desain seperti ini ideal untuk saya miliki. Memiliki 3 kamar, ruang tamu, ruang tengah, tempat makan, dapur, 3 taman kecil (1 halaman depan rumah dan 2 lainnya berada di area dalam rumah), 2 toilet (1 toilet dalam dikamar utama), tempat mencuci pakaian dan garasi untuk 1 mobil.

Semoga semua niat yang kita miliki bisa terwujud sejalan dengan usaha yang sedang kita lakukan. Tulis juga dikomentar bagaimana karakteristik rumah pertama impian kamu. Share juga keteman dan media sosial kamu agar mereka mulai menerapkan strategi untuk rumah pertama.

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Article

Tips Hidup Sehat yang Asyik di Lakukan

Next Article

Cara Menghapus Background Twibbon di Photoshop

Related Posts