Perangkat Elektronik Untuk Smart Home – Perkembangan teknologi saat ini membawa kita pada era Internet of Things atau IoT. Smart home menjadi salah satu wujud bahwa IoT ini nyata dan sudah semakin dekat dengan kehidupan sehari-hari. Smart home pun menjadi impian sebagian orang, khususnya para gadget enthusiast.
Rumah pintar atau smart home tentu memiliki berbagai perangkat elektronik pintar dan canggih. Oleh karena itu, kamu perlu memilih perangkat yang tepat. Kali ini, ada rekomendasi perangkat elektronik yang cocok untuk kamu beli. Baca sampai akhir untuk mendapatkan penjelasan lebih lengkap.
Mengenal Sistem Smart Home
Sebelum membahas perangkat elektronik yang mendukung kamu mewujudkan smart home, sebaiknya ketahui cara kerja sistem ini terlebih dahulu.
Smart home system merupakan sistem di mana perangkat elektronik di rumah saling terhubung satu sama lain yang dikontrol melalui smartphone, laptop, game concole, atau tablet. Gadget ini berperan sebagai pusat sistem.
Sistem smart home ini memanfaatkan koneksi internet sehingga dapat mengendalikan berbagai hal di rumah dari jarak jauh. Beberapa hal yang bisa dikendalikan antara lain pengaturan cahaya atau lampu, suhu, fasilitas hiburan, dan sebagainya.
Konsep smart home sudah terlebih dahulu diaplikasikan di negara maju seperti Jepang dan Amerika. Sistem ini benar-benar memberikan efek yang baik bagi para pemiliknya. Mereka mengaku bisa mengurangi waktu untuk membereskan rumah. Kenyamanan saat berada di rumah pun meningkat.
Baca juga: Berani Berstrategi Untuk Menciptakan Rumah Pertama
Rekomendasi Barang Untuk Smart Home
Sekarang adalah waktunya untuk mengetahui rekomendasi perangkat elektronik apa saja yang sebaiknya kamu persiapkan untuk membuat sebuah smart home system. Berikut detailnya.
Google Home/Nest

Perangkat pertama yang sangat identik dengan smart home adalah Google Home atau Google Nest. Kedua perangkat ini memang berbeda, namun kegunaannya di smart home kurang lebih sama.
Google Nest memungkinkan kamu untuk mengontrol seluruh perangkat elektronik di rumah hanya dengan perintah suara. Katakan “OK Google” atau “Hai Google” untuk mengaktifkan Google Nest. Selanjutnya, perangkat tersebut akan siap menerima perintah yang kamu ucapkan.
Philips Hue

Philips Hue adalah sebuah teknologi lampu pintar atau smart lamp dari brand ternama, Philips. Sistem ini memungkinkan para pengguna untuk mengatur lampu rumah mereka dari jarak jauh. Mulai dari menyalakan dan mematikan lampu, mengatur tingkat kecerahan, hingga mengubah warna.
Untuk menghubungkan Philips Hue dengan smartphone, diperlukan jaringan nirkabel. Selain itu, kamu juga dapat mengendalikannya melalui Google Nest.
Samsung Family Hub

Smart home belum terasa lengkap kalau belum ada kulkas pintar di dalamnya. Samsung memiliki satu produk yang sangat direkomendasikan untuk kamu. Namanya adalah Samsung Family Hub.
Kulkas ini dilengkapi dengan sebuah layar sentuh besar di bagian pintunya. Pengguna bisa memakai layar ini untuk melakukan banyak hal. Misalnya mencatat daftar belanja, mengingatkan bahwa stok bahan makanan menipis, melihat kalender, memutar musik, bahkan menonton film.
Smart Door Lock

Tinggalkan kunci konvensional dan beralih ke smart door lock. Jika kamu pernah menonton drama Korea, pasti sudah tidak asing lagi dengan teknologi ini. Jika menggunakan smart door lock, kamu tak perlu lagi kunci untuk membuka pintu.
Kamu dapat menggunakan kartu seperti di hotel, password, bahkan sidik jari. Sistem ini jauh lebih aman karena hanya orang tertentu saja yang bisa masuk ke rumah.
Smat Mirror

Perangkat ini mirip seperti Samsung Family Hub, namun tidak ada kulkasnya. Jadi, alat ini benar-benar seperti cermin yang biasa kamu pakai untuk melihat penampilan. Fungsi dari alat ini antara lain untuk bercermin, membuat catatan, memutar musik, menonton film, dan sebagainya.
Smart Vacum Cleaner

Rumah tentu harus dibersihkan secara rutin supaya terbebas dari debu dan kuman. Oleh karena itu, kamu membutuhkan smart vacum cleaner. Alat ini biasanya berbentuk seperti tabung pendek. Alat ini bisa berjalan ke seluruh ruangan sambil membersihkan lantai.
Tak hanya menyedot debu, alat ini juga dapat mengepel lantai. Jika sudah selesai melaksanakan tugasnya, smart vacum cleaner akan kembali ke charger dock untuk mengisi daya. Rasanya benar-benar seperti punya robot pembersih.
Baca Juga: Tips Merawat Air Purifier yang Pas Untuk Kamu
Kelebihan dan Kekurangan Smart Home
Sebelum kamu memutuskan untuk membeli semua perangkat elektronik yang telah dijelaskan di atas, ada beberapa hal yang perlu diketahui soal sistem smart home. Sistem ini memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Tentunya hal ini harus kamu pertimbangkan sebelum merealisasikannya.
Kelebihan Smart Home
Smart home system adalah kontrol yang terpusat. Artinya, kamu dapat mengendalikan berbagai perangkat elektronik hanya dari satu perangkat, yaitu smartphone atau memberikan perintah suara pada Google Home/Nest.
Seluruh perangkat elektronik yang terhubung dengan sistem smart home juga dapat dikendalikan dari jarak jauh, Jadi, kamu dapat mengontrol lampu, suhu ruangan, dan sebagainya sebelum sampai di rumah.
Bahkan kamu dapat mengetahui secara langsung apabila ada masalah yang terjadi rumah berkat notifikasi yang dikirimkan oleh perangkat elektronik smart home.
Kekurangan Smart Home
Namun sistem smart home juga punya beberapa kekurangan. Kekurangan pertama adalah aspek keamanan. Karena sistemnya online, tidak menutup kemungkinan hacker akan membobol rumah kamu melalui sistem smart home ini.
Selain itu, smart home system ini sangat bergantung pada listrik dan internet. Sementara di Indonesia masih sangat sering terjadi pemadaman listrik dan layanan internet yang tiba-tiba down. Smart home tidak akan berfungsi sama sekali tanpa internet dan listrik. Coba pikirkan ini.
Apabila kamu sudah siap dengan segala keunggulan dan kelemahan smart home system, tidak ada salahnya untuk mulai membeli perangkat elektronik yang direkomendasikan di atas. Wujudkan rumah masa depanmu mulai dari sekarang.